Kesehatan
Tahu : Ya, Lezat, Ya, Berkhasiat
Secara umum, tahu mengandung sejenis senyawa anti kanker. Tak hanya itu, si putih lembut ini juga dapat mengurangi gejala-gejala yang biasa timbul pada wanita yang tengah mengalami masa pramenopause, misalnya suhu tubuh naik-turun, dan lain-lain.
Khusus bagi yang ingin menghindari lemak (terutama lemak dari daging dan produk susu olahan) namun tetap ingin memasok tubuh dengan protein yang cukup, tahu adalah pilihan yang tepat (terutama bila dikombinasikan dengan nasi, protein keduanya akan saling melengkapi sehingga ideal). Kandungan lemak jenuh pada tahu lebih sedikit dibanding daging-dagingan, sedangkan muatan kalsiumnya lebih banyak.
Empat ons tahu padat sudah memenuhi kira-kira 15% dari kebutuhan kalsium rata-rata per hari, 7 gr lemak, dan 120 kalori. Tahu jenis lembut memang mengandung kalori lebih rendah, tapi di samping itu kandungan kalsiumnya juga lebih rendah daripada tahu jenis padat.
Karena kandungannya yang lembut dan mudah meresap bumbu, maka tahu akan lezat dimasak dengan apa saja.